Category: Buah Mengkudu

Buah Mengkudu, Buah 1001 Manfaat

 

Siapa yang tidak kenal mengkudu ? Jenis buah ini umumnya dihindari banyak orang karena memiliki bau yang kurang sedap. Namun dibalik itu, mengkudu memiliki khasiat kesehatan. Mengkudu juga dikenal dengan nama Pace, Lengkudu, Noni, Bangkudu, Cangkudu, dan Magic Plant. Buah mengkudu yang telah matang berwarna putih dan lunak. Tanaman mengkudu termasuk tumbuhan dari keluarga kopi-kopian (Rubiceae) merupakan tanaman daerah yang memiliki banyak khasiat untuk kesehatan tubuh. Salah satu khasiat buah mengkudu yang sampai sekarang masih dimanfaatkan orang sebagai jamu tradisional ialah mengobati radang tenggorokan yang menimbulkan demam dan tekanan darah tinggi. Juga radang usus yang menimbulkan efek yang sama dapat diturunkan dengan buah ini.

Mengkudu (Morinda tinctoria; Morinda citrifolia) boleh dijadikan jus untuk diminum.

Buah mengkudu dikenali dengan pelbagai nama mengikut negara. Contohnya “Noni” (Hawaii, Polynesia); “Nono” (Tahiti); “Lada” (Guam); “Indian Mulberry” (India); “Painkiller tree” (Kepulauan Caribbean); “Nhau” (Sebahagian di Asia Tenggara); “Cheesefruit” (Australia); “Bumbo” (Afrika) dan “”Kura” (Fiji).

Ilmu pengetahuan menyebutnya sebagai Morinda citrifolia. Buah mengkudu yang telah dewasa dapat mencapai ketinggian 20 kaki (sekitar 6 meter). Mengkudu sering dikonsumsi sebagai  makanan, hampir semua bagian tanaman mengkudu dapat digunakan untuk jamu juamuan selama ribuan tahun yang lalu mulai dari kepulaun Polinesia dan berbagai wilayah tropis dan sub tropis lainnya.Para “tabib” Bangsa tradisional Polynesian telah menggunakan mengkudu selama ratusan tahun untuk menolong penyembuhan banyak penyakit seperti diabetes, tekanan darah tinggi, arthritis/penyakit tulang, penyakit karena pencernaan, bruises,sprains, skin afflictions, kram menstruasi, kondisi aging, dan banyak lagi. Diyakini buah mengkudu sebagai pembersih darah dari bakteri yang berbahaya.

 

 

Berikut ini deskripsi buah mengkudu =

Pokok Mengkudu ialah pokok malar hijau dengan silara berbentuk kun, tumbuh setinggi 7 m.
Daun Daun tersusun dalam pasangan yang bertentangan, dan berbentuk bujur-tirus. Daun berwarma hijau tua berkilat, licin dan hujungnya runcing.  Rata rata ukuran daun ialah 30-35 cm panjang dan 13-15 cm lebar. Di setiap pangkal tangkai daun terdapat ketumbuhan berbentuk seperti lidah berwarna hijau berukuran lebih kurang 1.5 cm panjang.
Batang Kulit batang pokok berwarna kelabu dan mempunyai dahan empat segi.
Bunga Bentuk bunga tumbuh pada batang yang bentuknya menyerupai ketuat. Bunga adalah bisexual dan berbau wangi.
Buah Buahnya berisi, jenis biji yang sangat banyak dan berbentuk bujur.  Apabila masak
buahnya berubah warna menjadi krim keputih-putihan.
Bagian yang digunakan Buah, daun dan akar

Manfaat Buah Mengkudu

(Morinda Citrifolia Linn)

Mengenal Mengkudu/Pace

Pohon setinggi 3-8 m dengan batang pokok jelas. Daun bertepi rata, berwarna hijau kekuningan. Bunganya berbentuk bonggol diketiak daun. Buahnya berbenjol-benjol tidak teratur. Panjangnya mencapai 5-10 cm. pace tumbuh pada tanah berkapur ketinggian 1.000m dpl.

Kandungan dan khasiat

Scopoletin, senyawa ini berfungsi mengatur tekanan darah. Saat tekanan darah tinggi, scopoletin membantu menurunkan. Sebaliknya bila tekanan darah menjadi rendah, ia akan menaikkannya. Selain berindikasi antibakteri, senyawa ini juga mengatur hormone serotonin, yang membantu menurunkan kadar kecemasan dan depresi.

Morindin, zat ini berkhasiat dalam meningkatkan system pertahanan tubuh. Selain dua zat di atas, pace juga mengandung gum, asam malat, asam sitrat, dan senyawa antiseptic.

Hasil Penelitian

Berdasarkan penelitian, ada sekitar 61 lebih senyawa berkhasiat yang dikandung mengkudu. Mereka bekerja secara sinergis dan misterius. Contohnya, beberapa senyawa yang berperan aktif dalam pengobatan penyakit tertentu, bukan berarti hanya senyawa itu yang berkontribusi. Tapi disokong juga oleh senyawa lainnya. Itulah sebabnya mengkonsumsi hasil ekstraksi satu senyawa bakal berbeda khasiatnya dibandingkan dengan kalau kita menenggak sari buah mengkudu secara keseluruhan.

Katakanlah dalam mengobati tekanan darah. Sari buah mengkudu bisa meningkatkan tekanan darah bagi penderita  darah rendah tapi di lain sisi bisa menurunkan tensi darah bagi penderita hipertensi. Fenomena itu tidak akan terjadi pada buah mengkudu yang diekstrak.

Menurut penelitian dr. Mona Harrison dari fakultas Kedokteran Universitas Bolton, konsumsi sari buah megkudu akan membantu penyediaan hormone xeronine. Xeronine dari mengkudu bekerja secara kontradiktif. Pada penderita tekanan darah tinggi, xeronin menurunkan tekanan darah menjadi normal. Pada penderita tekanan darah rendah, mengkudu meningkatkan tekanan darah darah. Dengan kata lain, sari buah mengkudu berfungsi sebagai adaptogen, penyeimbang fungsi sel-sel tubuh.

Efek kontradiktif buah mengkudu juga telah diteliti oleh Y. Murati (1981) dari fakultas Kedokteran UGM. Perasan daging buah mengkudu memberikan perubahan sangat berarti pada jantung, yaitu menurunkan kekuatan kontraksi otot jantung, menurunkan kecepatan denyut jantung dan menaikkan jumlah aliran darah koroner jantung setiap menitnya.

Uji praklinis pada tungkai bawah kucing menunjukkan pengaruh hipotensif, yaitu menurunkan tahanan aliran darah (vasodilatasi) pembuluh darah tungkai bawah kucing tapi juga mempunyai efek hipertensif. penelitian oleh A.M. Djojosugito dkk. (1975-1976) itu menunjukkan, dalam sari buah mengkudu setidaknya terdapat dua komponen yang bersifat berlawanan.

Dalam penelusuran Luki yang pernah mengenyam pendidikan farmasi di Bandung, sari mengkudu juga mengandung scopoletin. Salah satu fungsinya, membersihkan endapan penyebab arteroklerosis dalam pembuluh darah. Dengan demikian, pembuluh darah menjadi lentur sehingga kerja jantung memompa darah tidak begitu berat.

Hasil penelitian F.H.A Dwiyanto (1996) dari Fakultas Biologi UGM, Hadinoto dkk. (1993) dari Jurusan Farmasi UNHAS dan I. Jumiati (1997) dari Fakultas Kedokteran UGM, buah pace mempunyai efek menurunkan kadar glukosa darah tikus putih. Mekanisme kerja hipoglikemik melalui hambatan absorbsi glukosa pada usus dan meningkatkan sekresi insulin.

Jadi kerja buah mengkudu tidak langsung menurunkan kadar gula dalam darah. Melainkan meningkatkan insulin yang mengatur keberadaan gula dalam darah.

Pace juga mengandung antiseptic dan antibakteri pathogen yaitu Eschericia colli, Salmonella dan Staphylococcus aureus. Hal ini diperkuat oleh penelitian Ester (1992) dari Fakultas Farmasi UGM.

Anne Hirazu,I dalam tesis doktornya membuktikan bahwa mengkudu matang mengandung gum arab dan berbagai jenis glukosa yang punya daya antitumor dan menstimulir kekebalan tubuh. Aerta mengandung senyawa aktif merangsang kelenjar pineal mengeluarkan serotonin dan endorphin (morfin tubuh). Makanya mengkudu sering digunakan dalam terapi narkoba.

Sumber : Majalah Flona edisi 27/II-mei 2005 Hal. 16 dan 22